Lonely Life 1

Namaku adalah Clara. Aku sudah menduduki kelas 3 SMP. Tapi,hidupku sengsara. Sekarang,aku hidup dalam kemurungan. Tak ada teman yang ingin menemaniku. Yang kupunya hanya satu,yaitu Kucing kecilku.
Aku adalah anak yang selalu mengunci diri dikamar. Ayah dan Ibu sangat membenciku. Mereka lebih peduli dengan Chika. Dia adalah adikku yang berumur 12 tahun. Sekarang dia duduk di kelas 1 SMP. SMP kami sama,yaitu SMP Mawar Biru 2. Ayah mempunyai satu mobil pajero sport. Dan itupun hanya digunakan jika ingin bepergian,untuk ayah kerja dan mengantar Chika. Aku selalu berjalan kaki atau menaiki sepeda ke sekolah. Dan aku selalu mengunci kucingku dikamar dengan makanan. Untung saja kucingku jinak. Dan itupun aku sudah diusia remaja. Aku masih menyayangi kucing. Kucing itu sudah 10 tahun. Aku menemukannya dijalanan saat aku berumur 3 tahun.

 Keesokan harinya, Aku berjalan menuju sekolah. Dijalan,aku melihat banyak mobil dan motor berkeliaran. Aku selalu berfikir kenapa aku sengsara. Kenapa ???!

"Huh.,..." Aku mengeluh.

Sampai disekolah,aku duduk dipojok kiri belakang. Selalu dan sering bahkan setiap orang yang lewat didepanku melihatku dengan tatapan sinis dan tidak suka. Mereka selalu menjauhiku. Tak tau apa yang salah denganku. Apakah aku jelek atau bodoh ?? Tanpa alasan yang jelas yang selalu mengelilingi otaku. Aku seperti dilahirkan bukan untuk bahagia. Namun,untuk kesengsaraan. Aku beragama islam. Aku selalu berdoa kepada Alllah S.W.T 'Kenapa aku seperti ini ? tak ada kehidupan baik ?!'. Aku hanya makan sekali sehari,bahkan aku berpuasa. Diusia remaja,menurutku tak layak untuk hidup seperti ini.

Saat bel berbunyi teet,aku selalu menutup mata. Entah kenapa,aku selalu melakukannya dari dulu. Tapi, ini kehidupan nyata. Aku aneh,bahkan aku seperti barang tak berguna ditatapan orang. Hidupku seperti sekaan akan ada badai yang mengelilingi hatiku. Seperti ada angin tornado dikepalaku. Seperti ada banjir didarahku. Seperti aku tersiksa. Tapi,aku tetap pasrah kepada-NYA. Untuk memohon kehidupan yang lebih baik.

Saat bel pulang berbunyi,aku sedang berpuasa senin-kamis melihat orang yang sedang makan ice cream vanilla. Tapi,aku harus menahannya. Menahannya agar sampai aku tak tergoda. Saat aku berjalan pulang ke rumah,aku melihat ibu dan ayah selalu memeluk dan mencium Chika. Sedangkan aku,jangan harap. Di cium saja tak pernah.

"Assalamualaikum.." Kataku sambil mengetuk pintu.
"Dah,masuk ajah..gak perlu lembut lembut kayak gito.." Kata Chika yang sangat membenciku.

Chika selalu membuatku iri. Tapi,iri itu tidak baik. Akhirnya aku masuk dan menaruh tasku didalam kamar. Kucingku yangku berinama Katty sudah menghabiskan makanannya. Dia selalu menyambutku dengan elusan bulu halusnya. Dia yang paling setia. Sekarang aku akan mandi,aku akan memandikan kucingku terlebih dahulu. Memang,kucing tak suka air.Tapi,aku harus memandikannya dengan air hangat. Setelah itu,baru aku yang mandi. Selesai mandi,aku menjadi merasa aneh. Tak ada orang dirumah. Hanya aku dan Katty.

"Pasti mereka keluar meninggalkan aku." Tebakku.

Mereka pasti selalu meninggalkanku jika ingin jalan-jalan. Hanya aku dan Katty yang ada dirumah besar ini. kesedihan meliput dimana-mana. saat itu aku memutuskan untuk berjalan-jalan saja.

Saat hari sudah sore, aku memutuskan untuk pergi pulang ke rumah. aku mengetuk pintu, tapi tidak ada yang membuka. ternyata ibu, ayah dan chika belum pulang. akhirnya aku mengambil kunci dan membuka pintunya.

Tiba-tiba aku jadi berfirasat buruk. aku menjadi gemetar. apa yang aku pikirkan? masa orang tua dan adikku belum pulang di maghrib ini.

"Allahu akbar.. Allahu Akbar!"

Kumandang adzan di dekat rumahku berdering merdu. Aku mendengarkan kumandang adzan sampai selesai.

"Laa ilaahaillallah.."

Setelah adzan selesai, aku membaca doa setelah adzan lalu berjalan ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu.setelah itu aku shalat maghrib.

"Allahu Akbar!"
----
Selesai shalat, aku berdoa pada Allah SWT, Ya alllah! dimana ibu,ayah dan adikku. sudah maghrib begini belum pulang. Selamatkanlah mereka dijalan pulang. semoga , mereka datang sebentar lagi. Aamiin. 

Aku melipat mukena dan sajadahku. kucingku tertidur di kursi ruang tamu. Tiba-tiba, telefon rumah berdering.

Kriiing..Kriiing..

Aku mengangkat telefon itu.

"Halo? Assalamu'alaikum."
"Waalaikumsalam.apa ini dari kediaman Pak Andi dan Ibu Rosa?"
"Iya benar. maaf, ini siapa ya?"
"Ini dari pihak rumah sakit"
"Oh ya. Ada Apa pak?"
"Mohon maaf, tapi Pak andi dan Ibu Rosa mengalami kecelakaan tadi maghrib pada jam enam."

Aku berdiri. diam mematung. Ibu dan Ayah kecelakaan? Aku tak percaya. apa itu sebabnya mereka tidak pulang-pulang.

"Halo?"
"Oh ya pak! Hmm.. dimana mereka sekarang pak?" Tanyaku.
"Mereka sekarang ada di rumah sakit Asy-Syifa."
"Baik..baik.. terima kasih pak."
Aku menutup telefon. aku sudah tak sanggup lagi. aku mengambil jaket dan dompetku lalu langsung pergi ke rumah sakit.
"Katty, kamu disini ya." Kataku pada Katty lalu mengunci dan meninggalkannya di rumah.

Aku berlari secepat mungkin. tiba-tiba suara petir menggelegar. rintik hujan datang membasahi bumi. aku menangis. aku berlari secepat mungkin tanpa memperdulikan hujan. Jarak rumah sakit sekitar 1 km. Aku tak peduli. aku berlari secepat mungkin. lalu aku menemukan seorang tukang becak.

"Kek.. kek.." aku memanggil tukang becak itu.
"Ya nak? apa yang anda lakukan ditengah hujan deras begini?" Tanya kakek tukang becak itu.
"Ibu dan ayah saya kecelakaan kek. boleh tidak kakek antar saya ke rumah sakit Asy-Syifa?" Tanyaku.
"Boleh nak." Kata kakek tukang becak itu.

Kakek itu mengayuh. sebenarnya aku merasa tidak enak merepotkan kakek ini ditengah hujan deras. tapi, mau bagaimana lagi? Aku tidak tega melihat kakek itu kehujanan karena aku.

Sampai dirumah sakit,

"Terima kasih ya kek. ini uangnya." Kataku memberikan uang Rp 10.000 pada kakek itu.
"Tidak usah nak. kakek sudah ikhlas. lagipula, orang tuamu kecelakaan." Ucap kakek itu.
"Ya, makasih ya kek.." Kataku masuk ke rumah sakit.

Saat dirumah sakit, aku bertanya pada  pada petugas rumah sakit itu.

"Bu, apa ada pasien bernama Pak Andi Susanto dengan Bu Rosy Amelia?" Tanyaku.

-To Be Continued

Halo again!

Halo lagi! berjumpa lagi! udah lama gak nulis blog. sekarang udah 1 Febuari 2015. satu bulan yang lalu kita tahun barukan? Hayoo. pada kemana nih? Yang pasti liburan kalian serukan? Kelas 6 sekarang sibuk banget ya. Banyak tugas, Mau US?! Us itu Ujian Sekolah. Iyakan?
Nah, kalo aku, besok mau LUS, Latihan Ujian Sekolah. duh.. Deg-degan niih.
Ok. mungkin ini cuma sebagai pembuka saja karena udah lama gak blog.
Sekian..

LINE Cookie Run

 

Hay..hay...hay....Siang ! Ada yang tahu game Cookie Run ? Itu adalah Game dari LINE. Kalian Tau LINE ? Ini,kalau mau tahu,gambarnya ada diatas ini niih..Kalau yang itu,yang Second Story versi 2.0.1 Game ini menurut aku seruuu banget. banyak temen-temen aku kayak Nabilla Praba C.K,Aleyda,dll. main ini. Dijamin Seru !  *Jadi ini tujuannya untuk promosi,niih ? Hahaha...* Tapi,gak tahu juga sih,temen temen aku yang download ini punya LINE. Aku gak tahu kalau mau mendownload ini tergantung ada LINE atau tidak. Ya,kita langsung jelasin ajah ya..

Kita bisa main sama temen,lhoo..



Kita juga bisa beli  cookie-nya dan pet-nya...
 

Kita juga bisa dapat special abilities dengan treasure !!




Lihat,niih..ada karakter lainnya juga,lhoo..


Ada Bonus Time-nya,lhoo..




Tapi,game ini mungkin hanya bisa di android. Ayo,download di Android ! Bisa di Internet ataupun di Playstore !

kOMIK SPONG #1

koMIK lucU #5

komik lucu #4

kOMIK Lucu #3